neniafrima

The greatest WordPress.com site in all the land!

MENATA RUANGAN UNTUK BELAJAR 13 Desember 2012

Filed under: Tak Berkategori — neniafrima @ 11.11

MENATA RUANG KELAS di TK

Gambar

Ruang kelas yang teratur dan tetata baik merupakan lingkungan yang dapat meransang siswa untuk belajar,memberikan rasa aman dan nyaman seta mempermudah pekerjaaan,baik guru maupun siswa itu sendiri. Guru sebagai perancang aktivitas pembelajaran sekaligus pelaksanaanya memegang peran yang penting untuk mewujudkan pembelajaran yang efektif. Termasuk didalamnya menciptakan lingkungan fisik kelas yang kondusif untuk kegiatan belajar anak.

1.      Lingkungan didalam kelas (indoor)

Ukuran ruang kelas dipengaruhi oleh jenis kegiatan yang akan dilakukan anak,serta jumlah anak yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Kelas perlu dirancang agar menyenangkan.

  • Warna-warna terang dan riang sangat disukai anak. Akan tetapui jangan terlu “ramai”karena warna mengalihkan perhatian anak. Untuk menciptakan suasana yang lebih menyenangkan dan meningkatkan konsentari belajar siswa,pilihlah warna-warna cat dinding  yang tidsak terlalu mencolok.
  • Cahaya matahari diusahakan dapat masuk dengan baik agar kelas tidak gelap. Ventilasi pun baik sehinnga tempertur terjaga kenyamanannya.

Hindari cahaya matahari lansung karena akan menyilaukan dan merusak mata anak ,antisipasi dengan memasang kaca buram.

  • Pastikan semua anak dapat melihat kepapan tulis atau guru dengan baik.
  • Usahakan kelas sebagai lingkungan belajar. Kemanapun anak menghadap  akan belajar
  • Papan tulis sebaiknya agak rendah agar anak dapat mencapainya,dan sediakan selalu alat tulis didekat papan tulis untuk meransang anak menulis
  • Gambar dapat dipasang didinding. Gambar yang menunjukkan keterampilan hidup perlu disediakan,misalnya gambar bagaimana menyeberang jalan,memkai kaos kaki,mencuci tangan dan sebagainya.
  • Kabel-kabel listrik harus terlindung dan tidak berada dalam jangkauan anak-anak.

Hal-hal yang perlu diperhatikan ketika menata ruang kelas adalah:

  1. Ukuran ruangan

Hal-hal yang harus diperhatikan dewngan seksama dalam penataan ruangan ini antara lain:

a)      Ruangan harus mengakomodasi kebutuhan siswa yang beragam

b)      Area perpustakaan ,belajar matematika,atau bahas ditempatkann di sisi yang lebih tenang dan tidak berdekatan dengan area bermain.

c)      Area yang berada dekat sumber air sebaiknya berdekatan dengan tempat kegiatan prakarya kerajinan anak atau kegiatan praktik sains.

d)      Setiap area belajar bisa diberi hiasan hasil karya siswa yang berhubungan dengan tema yang sedang dipelajarinya disekolah

2. Perlengkapan kelas/furniture

Pemilihan furniture juga harus disesuaikan dengan ruangan yang ada,misalnya jangan memakai meja bulat bila kapasitas ruangan terbats tapi pakilah meja segi empat  memanjang,sehinnga memberi kesan ruang yang lebih lapang.

Selain itu perhatikan juga meja,kursi ,rak penyimpanan barang siswa  dan media penunjang lainnya dalam belajar.untuk memudahkan dapat dilakukanhal berikut:

  • Perhatikan akses siswa untuk mengambil peralatan untuk yang dibutuhkan seperti kertas,pensil gunting,dan lain-lain.
  • Pilihlah media pengajaran yang aman dan tidak terbuat dari bahan yang berbahaya.
  • Gunakanlah furniture yang bersifat multiguna,misalnya papan tulis yang satu sisinya dapat dimanfaatkan se3bgai rak buku dan bagian bawahnyaberfungsi untuk menyimpan peralatan tulis guru.
  • Ketika mengatur letak furniture,pastikan semua siswa dapat melihat kepapan tulis dan guru drai tempat mereka duduk
  • Dideretan tempat duduk siswa,berilah jalan atau jarak diantaranya,sehinnga memudahkan guru berpindah apabila memberikan bantuan individubagi siswa yang membutuhkan.
  • Persiapkan stok kebutuhan kelas seperti alat-alat tulis ,kebutuhan prakarya.

2.      Lingkungan diluar kelas (outdoor)

Frost & Wortham(1988) dalam Patmonodewo(2003) memberikan saran agar lingkungan diuluar kelas aman dan nyaman bagi siswa ketika turun bermain ,seperti berikut:

  • Adanya pagar atau pintu pengaman untuk melindungi anak-anak dari bahaya jalan dan air. Pemasangan pagar pengaman mutlak diperlukan ,dilengkapi dengan kunci atau gembok yang harus diperiksa apakh terkunci dengan baik pada saat anak turun bermain,karena beberapa anak akan bermain diluar pagar sekolah.
  • Alat-alat permainan yang dipergunkan sesuai dengan tahapan usia anak,misalnya papan seluncur jangan terlalu tinggi karena anak akan kesulitan menaikinya.
  • Alat-alt bermain yang digunakan aman bagi keselamatan anak
  • Bebas dari aliran listrik yang mebahayakan
  • Perehatikan juga jarak area bermain,misalnya jarak area bermain pasir dari ayunan yang tidak terlau berdekatan.

Contoh beberapa alat-alat bermain dan belajar yang terdapat diluar kelas:

  1. Jungkat-jungkit
  2. Ayunan
  3. Bak pasir atau bak air
  4. Papan seluncur
  5. Bola keranjang.
  6. Dan sebagainya.       Sumber buku: Syefriani Darnis, Bukan Guru Biasa
 

Tinggalkan komentar